Sabtu, 02 Januari 2010

Kenapa piranti kognitif tidak boleh digunakan pada ujian??

Tugas: media Pendidikan

Nama: Arkam Idris (07110025)

Kenapa piranti kognitif tidak boleh digunakan pada ujian??

Piranti kognitif adalah sala satu alat yang dapat membantu kelancaran proses belajar siswa di sekolah. umpamanya seperi computer, internet, kalkulator, kamus dan lain sebagainya. Namun yang menjadi permasalahan adalah kenapa piranti kognitif tersebut ketika dapat digunakan pada saat ujian? Ada beberapa alasan yang bisa dipahami di bawah ini

v Sebab utama kenapa tidak diperkenankan menggunakan piranti kognitif pada saat ujian tentu saja melihat kembali pada tujuan dan fungsi dari evaluasi belajar itu sendiri. Sejauh mana siswa telah menguasai materi pelajaran yang diberikan. Jika piranti kognitif digunakan pada saat jian, maka hasil yang sesungguhnya tidak akan vali, karena piranti kognitif, sebenarnya adalah untuk memudakan siswa dalam proses belajar, bukan ketika ujian.

v Alasan sebagian pengajar dan penguji adalah untuk menguji kemampuan kognitif para siswa. Alasan seperti ini sudah umum disampaikan oleh para pengajar. Masalah seperti ini pun tidak hanya ada di Sekolahan tetapi juga ada di perguruan tinggi. Hal seperti ini bisa juga dibenarkan dari sisi positifnya, karena hal itu benar-benar untuk menguji otak siswa tanpa alat bantu. Yang pada intinya dititik beratkan pada kemampuan hafalan siswa.

Evaluasi belajar adalah pengukuran sebagai pemberian angka kepada suatu atribut atau karakteristik tertentu yang dimiliki oleh orang, hal, atau obyek tertentu menurut aturan atau formulasi yang jelas, sedangkan penilaian adalah suatu proses untuk mengambil keputusan dengan menggunakan informasi yang diperoleh melalui pengukuran hasil belajar baik yang menggunakan tes maupun nontes.

Pada hakekatnya memang evalusi dalam pembelajaran sangat penting. segala sesuatu yang di lakukan pasti mempunyai tujuan dan fungsi yang akan di capai, pastinya semua aktifitas tidak ingin hasilnya sia-sia, begitupun dengan evaluasi, ada tujuan dan fungsi yang ingin di capai. Dr. Muchtar Buchori Mengemukakan bahwa tujuan khusus evaluasi pendidikan ada dua yaitu :

Untuk mengetahui kemajuan peserta didik setelah ia mengalami pendidikan selam jangka waktu tertentu

Untuk mengetahui tingkat efisiensi metode-metode pendidikan yang dipergunakan pendidik selam jangka waktu tertentu tadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar